(Ali Imran 134)
(Ali Imran 76)
Menyukai orang yang menyucikan diri.”
(Al-Baqarah 222)
(Ali Imran 146)
(Ali Imran 159)
ﻣَّﺮْﺻُﻮﺹٌ - ٤ -
teratur, mereka seakan-akan seperti suatu
bangunan yang tersusun kokoh.” (Shaff 4)
“Allah Menyukai orang-orang yang bersih.”
(At-Taubah 108)
ﺍﻟﻠﻪِ ﻋﺰَّ ﻭﺟﻞَّ ﺳﺮﻭﺭٌ ﻳُﺪﺧﻠُﻪ ﻋﻠﻰ ﻣﺴﻠﻢٍ ﺃﻭ ﻳﻜﺸﻒُ ﻋﻨﻪ ﻛُﺮﺑﺔً ﺃﻭ
ﻳﻘﻀﻲ ﻋﻨﻪ ﺩَﻳﻨًﺎ ﺃﻭ ﻳﻄﺮﺩُ ﻋﻨﻪ ﺟﻮﻋًﺎ ﻭﻷﻥ ﺃﻣﺸﻲَ ﻣﻊ ﺃﺥٍ ﻓﻲ
ﺣﺎﺟﺔٍ ﺃﺣﺐُّ ﺇﻟﻲَّ ﻣﻦ ﺃﻥ ﺃﻋﺘﻜﻒَ ﻓﻲ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪِ ( ﻳﻌﻨﻲ
ﻣﺴﺠﺪَ ﺍﻟﻤﺪﻳﻨﺔِ ) ﺷﻬﺮًﺍ ﻭﻣﻦ ﻛﻒَّ ﻏﻀﺒَﻪ ﺳﺘﺮ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋﻮﺭﺗَﻪ ﻭﻣﻦ
ﻛﻈﻢ ﻏﻴﻈَﻪ ﻭﻟﻮ ﺷﺎﺀ ﺃﻥ ﻳﻤﻀﻴَﻪ ﺃﻣﻀﺎﻩ ﻣﻸ ﺍﻟﻠﻪُ ﻗﻠﺒَﻪ ﺭﺟﺎﺀَ ﻳﻮﻡِ
ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔِ ﻭﻣﻦ ﻣﺸﻰ ﻣﻊ ﺃﺧﻴﻪ ﻓﻲ ﺣﺎﺟﺔٍ ﺣﺘﻰ ﺗﺘﻬﻴﺄَ ﻟﻪ ﺃﺛﺒﺖ
ﺍﻟﻠﻪُ ﻗﺪﻣَﻪ ﻳﻮﻡَ ﺗﺰﻭﻝُ ﺍﻷﻗﺪﺍﻡُ
paling dicintai oleh Allah adalah kegembiraan yang
engkau masukan ke hati seorang mukmin, atau engkau hilangkan salah satu kesusahannya, atau engkau membayarkan hutangnya, atau engkau hilangkan kelaparannya. Dan aku berjalan bersama saudaraku untuk memenuhi kebutuhannya itu lebih aku cintai daripada ber-i’tikaf di masjid Nabawi selama sebulan lamanya. Dan siapa yang menahan marahnya maka
Allah akan tutupi auratnya. Barangsiapa yang menahan marahnya padahal ia bisa menumpahkannya, maka
Allah akan penuhi hatinya dengan keridhaan di hari
kiamat. Dan barangsiapa berjalan bersama saudaranya sampai ia memenuhi kebutuhannya, maka Allah akan
mengokohkan kedua kakinya di hari ketika banyak kaki-kaki terpeleset ke api neraka ”
(HR. Ath Thabrani)
qudsi, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
ﻟﻠﻔﻘﻴﺮ ﺍﻟﺴﺤﻲ ﺃﺷﺪ. ﻭﺃﺣﺐ ﺍﻟﻔﻘﻴﺮ ﺍﻟﻤﺘﻮﺍﺿﻊ .. ﻭﺣﺒﻲ ﻟﻠﻐﻨﻲ ﺍﻟﻤﺘﻮﺍﺿﻊ ﺃﺷﺪ, ﻭﺃﺣﺐ ﺍﻟﺸﻴﺦ ﺍﻟﻄﺎﺋﻊ .. ﻭﺣﺒﻲ ﻟﻠﺸﺎﺏ ﺍﻟﻄﺎﺋﻊ ﺃﺷﺪ.
manusia tapi aku lebih cinta kepada tiga macam lagi.
aku lebih cinta orang fakir yang pemurah.”
Orang kaya pemurah Allah cinta, orang miskin
pemurah, Allah lebih cinta, orang kaya yang memiliki
kepekaan sosial yang tinggi, gemar memberikan
pertolongan akan dicintai oleh Allah.
ﻓﻰ ﺍﻟﺴﻤﺎﺀ
oleh Allah. Sayangilah orang dibumi maka nanti yang
dilangit akan menyayangi kamu.”
Akan turun rahmah-Nya dibumi ini. Alangkah indahnya
hidup ini bila yang berkuasa menyayangi yang lemah
lalu melindunginya, yang alim menyayangi yang jahil
lalu mengajarinya dan yang kaya meyayangi yang fakir
lalu menyantuninya akan terciptya rahmah dalam
kehidupan.
lebih besar pada orang kaya yang rendah hati.”
Golongan yang kedua yang dicintai Allah adalah orang
fakir yang rendah hati, orang fakir yang tidak sombong
dengan kefakirannya. Maksudnya adalah orang fakir
yang tetap mau berusaha mencari karunia Allah
dibumi, dan tetap melaksanakan perintah Allah. Karena
saat ini kita banyak melihat orang miskin yang
sombong, orang miskin yang sok kaya. Orang miskin
yang enggan berkerja, apalagi bersodakoh.
Tapi orang kaya yang rendah hati lebih dicintai oleh
Allah. Orang miskin rendah hati sudah lah suatu
keharusan sesuai dengan kondisinya tapi orang kaya
yang rendah hati dan tidak sombong itu sangat sulit
dan jarang, sehingga sangat dicintai oleh Allah.
besar pada pemuda yang bertobat.”
Setiap manusia pasti pernah melakukan dosa, tapi
sebaik-baik orang yang berbuat dosa adalah orang
yang mau bertobat. Namun yang terjadi saat ini adalah,
pemuda masa depan kita beranggapan bahwa masa
muda adalah masa yang bebas, masa berapi-api
sehingga dia melakukan apapun yang dia inginkan,
ketika dia diingatkan maka dengan mudahnya
menjawab” saya kan masih muda, dan umur ku masih
panjang.”
malaikat pencabut nyawa pun tidak pilih-pilih dalam
mencabut nyawa bila memang disaat itulah nyawa
seseorang harus dicabut. Sehingga Allah mencintai
orang tua yang mau bertobat dan Allah lebih cinta lagi
pada pemuda yang mau bertobat.
Hal ini senada dengan firman Allah dalam surat An- Nisaa ayat 17:
bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran
kejahilan, yang kemudian mereka bertaubat dengan
segera, maka mereka itulah yang diterima Allah
taubatnya; dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana.”
Sumber:https://m.arrahmah.com/
0 comments:
Post a Comment