ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻭَﻭْﺍ ﻭَﻧَﺼَﺮُﻭﺍ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﺑَﻌْﻀُﻬُﻢْ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺀُ
ﺑَﻌْﺾٍ ۚ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻟَﻢْ ﻳُﻬَﺎﺟِﺮُﻭﺍ ﻣَﺎ ﻟَﻜُﻢْ ﻣِﻦْ ﻭَﻟَﺎﻳَﺘِﻬِﻢْ ﻣِﻦْ
ﺷَﻲْﺀٍ ﺣَﺘَّﻰٰ ﻳُﻬَﺎﺟِﺮُﻭﺍ ۚ ﻭَﺇِﻥِ ﺍﺳْﺘَﻨْﺼَﺮُﻭﻛُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪِّﻳﻦِ ﻓَﻌَﻠَﻴْﻜُﻢُ
ﺍﻟﻨَّﺼْﺮُ ﺇِﻟَّﺎ ﻋَﻠَﻰٰ ﻗَﻮْﻡٍ ﺑَﻴْﻨَﻜُﻢْ ﻭَﺑَﻴْﻨَﻬُﻢْ ﻣِﻴﺜَﺎﻕٌ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻤَﺎ
ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﺑَﺼِﻴﺮٌ
berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya
pada jalan Allah dan orang-orang yang
memberikan tempat kediaman dan memberi
pertolongan (kepada Muhajirin), mereka itu satu
sama lain saling melindungi. Dan (terhadap)
orang-orang yang beriman tetapi belum berhijrah,
maka tidak ada kewajiban sedikit pun bagimu
melindungi mereka, sampai mereka berhijrah.
(Tetapi) jika mereka meminta pertolongan
kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama,
maka kamu wajib memberikan pertolongan kecuali
terhadap kaum yang telah terikat perjanjian antara
kamu dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat
apa yang kamu kerjakan.” [Al-Anfaal/8: 72]
ﻭَﻣِﻤَّﺎ ﺭَﺯَﻗْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻳُﻨْﻔِﻘُﻮﻥَ ﻓَﻠَﺎ ﺗَﻌْﻠَﻢُ ﻧَﻔْﺲٌ ﻣَﺎ ﺃُﺧْﻔِﻲَ ﻟَﻬُﻢْ ﻣِﻦْ
ﻗُﺮَّﺓِ ﺃَﻋْﻴُﻦٍ ﺟَﺰَﺍﺀً ﺑِﻤَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ
sedang mereka berdo’a kepada Rabb-nya dengan
rasa takut dan harap, dan mereka menafkah-kan
sebagian dari rizki yang Kami berikan ke-pada
mereka. Seorang pun tidak mengetahui apa yang
disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-
macam nikmat) yang menyedapkan pandangan
mata, sebagai balasan terhadap apa yang telah
mereka kerjakan.” [As-Sajdah/32: 16-17]
dimaksud dengan apa yang mereka lakukan
adalah shalat malam dan meninggalkan tidur
serta berbaring di atas tempat tidur yang
empuk.”
mengatakan, “Cobalah renungkan bagaimana
Allah membalas shalat malam yang mereka
lakukan secara sembunyi dengan balasan yang Ia
sembunyikan bagi mereka, yakni yang tidak
diketahui oleh semua jiwa. Juga bagaimana Allah
membalas rasa gelisah, takut dan gundah gulana
mereka di atas tempat tidur saat bangun untuk
melakukan shalat malam dengan kesenangan jiwa
di dalam Surga.”
ﺑِﺎﻟْﺄَﺳْﺤَﺎﺭِ
tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu
sahur.” [Ali-‘Imran/3: 17].
ﺻِﻴَﺎﻡُ ﺩَﺍﻭُﺩَ : ﻛﺎَﻥَ ﻳَﻨَﺎﻡُ ﻧِﺼْﻒَ ﺍﻟﻠَّﻴْﻞِ ﻭَﻳَﻘُﻮْﻡُ ﺛُﻠُﺜَﻪُ ﻭَﻳَﻨَﺎﻡُ
ﺳُﺪُﺳَﻪُ، ﻭَﻳَﺼُﻮْﻡُ ﻳَﻮْﻣًﺎ ﻭَﻳُﻔْﻄِﺮُ ﻳَﻮْﻣًﺎ .
“Shalat yang paling dicintai Allah adalah shalat
Nabi Dawud Alaihissallam dan puasa yang paling
dicintai Allah juga puasa Nabi Dawud
Alaihissallam. Beliau tidur setengah malam,
bangun sepertiga malam dan tidur lagi seperenam
malam serta berpuasa sehari dan berbuka
sehari.”[HR AL Bukhari]
Mahlabi mengatakan Nabi Dawud Alaihissallam
mengistirahatkan dirinya dengan tidur pada awal
malam lalu ia bangun pada waktu di mana Allah
menyeru, ‘Adakah orang yang meminta?, niscaya
akan Aku berikan permintaannya!’ lalu ia
meneruskan lagi tidurnya pada malam yang
tersisa sekedar untuk dapat beristirahat dari
lelahnya melakukan shalat Tahajjud. Tidur terakhir
inilah yang dilakukan pada waktu Sahur. Metode
seperti ini lebih dicintai Allah karena bersikap
sayang terhadap jiwa yang dikhawatirkan akan
merasa bosan (jika dibebani dengan beban yang
berat,-ed) dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
sallam telah bersabda:
bosan sampai kalian sendiri yang akan merasa
bosan.’
dari Ustadz Arifin Ilham...
Assalaamu'alaikum Wr. Wb...
yang dicintai Allah swt..
dia yang mampu mengolah hidupnya yang sesaat & yang sekejap..
untuk HIDUP yang PANJANG....
tetapi..
hidup untuk Yang Maha Hidup.
tapi..
mati itulah untuk hidup...
jangan mencari mati,
jangan lupakan mati,
tapi rindukan mati.
Karena,
mati adalah pintu berjumpa dengan Allah SWT....
tapi..
mati adalah awal
cerita sebenarnya,
maka..
sambutlah kematian dengan penuh ketakwaan....
kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya...
sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman...
langkahkan kaki ke masjid,
karena..
masjid merupakan pusat keberkahan,
bukan karena panggilan muadzin..
tetapi..
panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah...
kunci rezeki terletak pada shalat Dhuha...
dan..
malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap hari...
karena..
Allah menyayangi hamba yang berwudhu...
“Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu shalat walau ia sedang tidak shalat,
dan
dijaga oleh malaikat dengan dua doa,
ampuni dosa
dan
sayangi dia ya Allah.”....
masalah yang terjadi karena dosa kita..,
akan dijauhkan oleh Allah...
Bimbing, mampukan dan ringankan hamba-Mu ini utk bisa mengamalkan ke tujuh sunnah tersebut..
Aamiin..
0 comments:
Post a Comment