ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁَﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻋَﻤِﻠُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺎﺕِ
ﻭَﺗَﻮَﺍﺻَﻮْﺍ ﺑِﺎﻟْﺤَﻖِّ ﻭَﺗَﻮَﺍﺻَﻮْﺍ ﺑِﺎﻟﺼَّﺒْﺮِ
benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-
orang yang beriman dan mengerjakan amal
saleh dan nasehat menasehati supaya
mentaati kebenaran dan nasehat menasehati
supaya menetapi kesabaran.”
(QS. Al ‘Ashr: 1-3).
“Dua hal yang pertama (iman dan amal
sholeh) untuk menyempurnakan diri
manusia. Sedangkan dua hal berikutnya
untuk menyempurnakan orang lain. Seorang
manusia menggapai kesempurnaan jika
melakukan empat hal ini. Itulah manusia
yang dapat selamat dari kerugian dan
mendapatkan keberuntungan yang
besar.” ( Taisir Al Karimir Rahman, hal. 934).
ﺍﺅْﺗُﻤِﻦَ ﺧَﺎﻥَ
berdusta, jika membuat janji berdusta, dan jika
dipercayai mengkhianati”
( HR Al-Bukhari)
(HR Muslim)
Katsir, nifak adalah menampakkan kebaikan dan menyembunyikan keburukan.
menyelisihi lahiriahnya, tempat masuknya menyelisihi
tempat keluarnya, dan kehadirannya menyelisihi
ketidakadaannya” (‘Umdah At-Tafsir I/78).
tidak ada orang yang merasa khawatir terhadapnya
kecuali orang mukmin.”
ﺃَﺑْﻮَﺍﺏُ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻭَﻟَﺎ ﻳَﺪْﺧُﻠُﻮﻥَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ ﺣَﺘَّﻰٰ ﻳَﻠِﺞَ ﺍﻟْﺠَﻤَﻞُ ﻓِﻲ
ﺳَﻢِّ ﺍﻟْﺨِﻴَﺎﻁِ ۚ ﻭَﻛَﺬَٰﻟِﻚَ ﻧَﺠْﺰِﻱ ﺍﻟْﻤُﺠْﺮِﻣِﻴﻦَ ﴿٤٠﴾ ﻟَﻬُﻢْ ﻣِﻦْ
ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﻣِﻬَﺎﺩٌ ﻭَﻣِﻦْ ﻓَﻮْﻗِﻬِﻢْ ﻏَﻮَﺍﺵٍ ۚ ﻭَﻛَﺬَٰﻟِﻚَ ﻧَﺠْﺰِﻱ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﴿
٤١﴾ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻋَﻤِﻠُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺎﺕِ ﻟَﺎ ﻧُﻜَﻠِّﻒُ ﻧَﻔْﺴًﺎ ﺇِﻟَّﺎ
ﻭُﺳْﻌَﻬَﺎ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﺃَﺻْﺤَﺎﺏُ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔِ ۖ ﻫُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺧَﺎﻟِﺪُﻭﻥَ
ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri
terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan
bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak (pula)
mereka masuk surga, hingga onta masuk ke
lubang jarum. Demikianlah Kami memberi
pembalasan kepada orang-orang yang berbuat
kejahatan. Mereka mempunyai tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut (api
neraka). Demikianlah Kami memberi balasan
kepada orang-orang yang zhalim. Dan orang-
orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal
yang shalih, Kami tidak memikulkan kewajiban
kepada diri seseorang melainkan sekedar
kesanggupannya, mereka itulah penghuni-
penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.
[al- A’râf/7:40-42].
“Allâh Yang Maha Tinggi sebutan-Nya berfirman,
‘Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan’
hujjah-hujjah dan dalil-dalil Kami, tidak
membenarkannya, dan tidak mengikuti rasul-rasul
Kami, ‘dan menyombongkan diri terhadapnya,’
takabbur dari membenarkannya, enggan mengikuti
dan tunduk kepadanya karena sombong.”
dan kekufuran adalah meninggalkan shalat.”
(HR. Muslim no. 242)
mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.”
(QS. An Nisa’ [4] : 36 ).
menyekutukan-Nya dengan sesuatu8 (syirik) dan Dia
mengampuni dosa selain syirik bagi siapa yang
dikehendaki-Nya.”
(An-Nisa`: 48)
Ada beberapa tipe macam keluarga di dunia ini:
Dan ibu ibu pun pada teriak... aaakh
0 comments:
Post a Comment